Grobogan adalah salah satu Kota Kabupaten di Privinsi
Jawa Tengah dengan pusat kota di Purwodadi. Berbicara tentang purwodadi tidak
akan jauh-jauh dengan salah satu kuliner andalannya yaitu Swikee.
Swikee adalah hidangan dengan menu utama daging kodok
atau katak. Biasanya yang dipakai adalah bagian paha, dipadukan dengan rendaman
bumbu tauco serta taburan bawang goreng dan seledri. Swikee biasanya disajikan
dengan kuah panas dan disantap dengan nasi putih yang hangat. Untuk menambah
rasa bisa juga ditambahkan dengan perasan jeruk nipis.
Purwodadi memang dikenal sebagai kota Swikee. Seiring
bertambahnya permintaan dan banyaknya pelanggan yang hilir mudik berburu
kuliner satu ini, olahan Swikee ini pun kini hadir dengan berbagai variasi
seperti kodok goreng tepung, kerupuk kulit, pepes,dll.
Jika berkunjung ke Purwodadi kita akan dengan mudahnya
menemukan kuliner ini. Mulai dari penjual dipinggir-pinggir jalan sampai rumah
makan ternama. Berbicara tentang Swikee ada satu tempat yang cukup populer dan
tiap harinya ramai pengunjung. Konon tempat ini adalah cikal bakal penjual
Swikee di Purwodadi.
Rumah makan Swikee Cik Ping yang terletak di Jalan
Kolonel Sugiono Purwodadi. Menurut penuturan si empunya rumah makan, tempat ini
sudah berdiri sejak tahun 1901, dan dikelola secara turun temurun hingga
sekarang. Meski sudah lama berdiri ternyata rumah makan ini belum berencana
membuka cabang di tempat lain. Hal ini karena si pemilik sendiri enggan jika
cita rasa yang dihasilkan akan berbeda. Tentu ini sangat berpengaruh sekali
dengan citra rumah makan swikee yang sudah menjadi ikon Purwodadi ini.
Selama ini mungkin banyak yang sudah mendengar tentang
olahan daging kodok ini. Sedang untuk yang baru pertama kali mendengarnya
bahkan belum pernah mencoba pasti tidak bisa membayangkan jika katak yang biasa
kita jumpai saat hujan, tiba-tiba disajikan pada sebuah mangkok dan menunggu
untuk dilahap. Terdengar sangat menjijikkan tentunya.
Untuk menjadi olahan swikee biasanya katak yang
disajikan adalah katak sawah. Untuk itulah saat ini banyak peternak katak sawah
yang memang ditujukan khusus untuk olahan swikee ini.
Katak atau kodok memang binatang yang terlihat begitu
menjijikkan, apalagi amfibi satu ini hidup di dua alam. Untuk itulah binatang
ini dianggap haram untuk di konsumsi.
Terlepas dari pertimbangan haram dan halal, mereka
yang sudah pernah menikmati olahan ini mengaku ketagihan. Karena itulah mereka penggemar
swikee rela menempuk jarak beribu-ribu kilo demi berburu kuliner satu ini.
Bagaimana penasaran atau tertarik untuk mencicipi
kuliner satu ini?
Selamat mencoba ya...